Bab 24

Jujur saja, begitu bangun tidur, hatiku benar-benar gelisah, ada dorongan kuat untuk menguasainya. Perempuan nakal ini berani-beraninya ngomong begitu ke aku, aku juga nggak akan biarin dia tenang.

Setelah menutup telepon, aku langsung keluar dan menuju lantai atas. Baru saja melewati koridor, aku ...

Masuk dan lanjutkan membaca