Bab 987

Mata kakak sepupuku sangat tenang, dia hanya diam-diam menatapku, seolah-olah sedang menunggu gerakanku selanjutnya.

Begitu aku berhenti, kakak sepupu mengernyitkan alisnya dan berkata, “Lanjutkan! Tenang saja, aku tidak akan menyalahkanmu!”

Aku terkejut, buru-buru menjelaskan, “Bukan itu ma...