Bab [9]

Sekeliling sunyi senyap.

"Apakah permintaan maaf ini memuaskan?"

Arya Jaya merapikan manset bajunya dengan tenang, nada suaranya begitu damai hingga terasa menakutkan, tidak menunjukkan sedikit pun ketajaman.

Namun Sarifa Tanwijaya menggigil kedinginan, tenggorokannya seperti tersumbat kapas.

Ti...

Masuk dan lanjutkan membaca