Bab 247 Dokter

Keesokan harinya, pagi-pagi sekali.

Kabut masih menggantung di udara, dan perahu bergoyang lembut mengikuti ombak. Julian duduk di sudut dek, lengan kanannya dibalut perban tebal. Kemeja yang berlumuran darah yang dikenakannya telah diganti, membuatnya terlihat lebih bersih, meskipun wajahnya tetap...

Masuk dan lanjutkan membaca