Bab 5
Ketika semua orang bersiap-siap pergi ke ruang gawat darurat, Black Eagle yang masih melakukan gerakan awal Tai Chi menjadi cemas dan berteriak dengan penuh rasa sakit, "Hei, bantu aku lepaskan titik akupunktur ini!"
Terdengar suara "plak", Qin Sheng menggunakan jarinya untuk menekan ketiak Black Eagle, membebaskan titik akupunktur yang mengunci tubuhnya.
Tubuh Black Eagle akhirnya bisa bergerak, dia menggerakkan otot-ototnya dan melihat Qin Sheng dengan tatapan yang penuh rasa takut.
Di ruang gawat darurat.
Kakek Cheng terbaring di ranjang rumah sakit tanpa bergerak, seperti seorang vegetatif yang tidak memiliki kesadaran. Beberapa dokter klinis sedang dengan tegang merawat kakek Cheng yang sudah koma hampir tiga setengah jam. Semua orang merasa sangat cemas.
"Kalau sampai terjadi sesuatu pada ayahku di sini, aku akan membuat tempat ini banjir darah," kata seorang pria paruh baya yang kekar dengan bekas luka mengerikan di pipi kirinya. Dia mengenakan pakaian tradisional Tang yang membuatnya terlihat sangat tangguh.
Pria paruh baya itu memiliki aura yang sangat kuat, membuat semua orang di ruang gawat darurat merasakan tekanan yang mencekik. Jika terjadi sesuatu pada kakek Cheng, orang ini pasti akan melakukan apa saja, pikir semua orang.
Karena orang ini adalah Cheng Biao, seorang tokoh mafia di Kota Jizhou, sekaligus salah satu dari dua putra kakek Cheng.
Pada saat itu, pintu ruang gawat darurat terbuka.
Orang pertama yang masuk adalah Cheng Xueyao, "Paman Kedua," dia memanggil pria paruh baya itu.
Melihat yang masuk adalah keponakannya, Cheng Xueyao, wajah Cheng Biao sedikit membaik dan bertanya, "Xueyao, apakah para ahli itu sudah menemukan solusi pengobatan?"
Cheng Xueyao menggelengkan kepalanya.
Wajah Cheng Biao langsung menghitam, dia mengumpat, "Para ahli bodoh itu!"
Para ahli yang berada di luar pintu mendengar umpatan Cheng Biao, merasa campur aduk, tetapi tidak bisa membantah karena mereka memang belum menemukan solusi.
Cheng Xueyao berkata lagi, "Namun aku membawa seseorang yang mengatakan bisa menyembuhkan kakek."
"Oh? Di mana dia, cepat biarkan dia masuk."
Saat itu, Qin Sheng berjalan masuk ke ruang gawat darurat dengan santai.
Cheng Biao mengernyitkan alis, hanya dia? Seorang pemuda yang terlihat baru berusia dua puluhan?
"Siapa dia?" tanya Cheng Biao.
Cheng Xueyao menjawab, "Namanya Qin Sheng, dia adalah seorang magang di rumah sakit ini."
Perlu diketahui, bahkan sepuluh ahli berpengalaman pun tidak bisa menyelesaikan masalah ini, apakah seorang magang bisa menyelesaikannya? Ini pasti bercanda!
Saat itu, Black Eagle mendekat ke telinga Cheng Biao dan membisikkan sesuatu, Cheng Biao baru mengangguk dan berkata, "Jika kamu benar-benar bisa menyembuhkan ayahku, keluarga Cheng tidak akan mengecewakanmu, tetapi jika tidak bisa, jangan salahkan aku jika tidak bersikap baik padamu."
Qin Sheng tersenyum sedikit dan berkata, "Tidak usah bicara soal mengecewakan atau tidak, Nona Cheng sudah berjanji padaku, jika aku berhasil menyembuhkan kakek, dia akan menjadi pacarku, kita jadi keluarga, kenapa harus sungkan!"
Cheng Xueyao tidak menyangka Qin Sheng bisa seberani itu, mengatakan janjinya di depan pamannya, wajahnya pun memerah.
Cheng Biao penasaran dan bertanya, "Xueyao, kamu benar-benar berjanji padanya?"
Cheng Xueyao menarik lengan pamannya, manja berkata, "Aduh, Paman Kedua, jangan bicara soal itu dulu."
Cheng Biao tidak menyerah, berkata, "Xueyao, kamu satu-satunya harapan keluarga Cheng, bagaimana bisa kamu dengan ceroboh setuju menjadi pacar orang lain, bahkan jika aku setuju, apakah kamu pikir ayah dan ibumu akan setuju?"
Mendengar pamannya membawa orang tuanya untuk menekan dirinya, Cheng Xueyao pun marah, "Paman Kedua, aku sudah lebih dari dua puluh tahun, mencari pacar itu hal yang wajar, kamu terlalu banyak ikut campur, huh!"
"Kamu gadis nakal... kamu mau membuat Paman Kedua marah? Kamu tahu tidak keluarga Cheng kita..."
Saat itu, Qin Sheng menguap dan dengan malas berkata, "Kalian sudah selesai belum? Kalau belum, keluar saja dulu, jangan mengganggu aku menyelamatkan orang!"
