Bab 89

Merzal termenung, ia tidak bisa menepiskan bayangan seseorang dalam benaknya. Ia tersenyum penuh misteri. Sekali lagi, bayangan itu membuat hatinya berdetak tak karuan tapi perlahan-lahan curva di kedua sudut bibirnya melengkung naik.

"Apakah kamu mencintai istrimu sejak awal?" tanya Merzal mengalih...

Masuk dan lanjutkan membaca